Resep Tempe Mendoan Renyah Lembut – Teman Setia Teh Hangat di Sore Hari

 




Hari itu sore-sore, langit mendung, angin berhembus semriwing, cucian yang sudah setengah kering jadi balik lagi lembap. Mama cuma bisa geleng-geleng kepala. Rasanya kayak lagi main ular tangga, sudah hampir sampai garis finish eh kena buntut ular, balik lagi ke bawah.

Mas Jaya pulang kerja dengan langkah pelan, sandal jepitnya bunyi “plek plek plek” masuk rumah. Langsung duduk di kursi plastik depan TV sambil nyalain berita. Mukanya serius banget, kayak anggota DPR lagi rapat. Tapi pas Mama tanya, “Kenapa, Mas?” dia cuma jawab:
“Lapar, Mah.”

Abbasy nggak kalah. Anak kecil umur 4 tahun itu sudah heboh dari pintu. “Ma, aku mau makan tempe kayak punya Eyang kemarin!” katanya. Lah, tempe yang ada di dapur cuma sebungkus, itu pun sudah agak kering. Tapi ya sudahlah, emak-emak sejati itu pantang menyerah! Dari tempe satu bungkus bisa jadi camilan yang bikin satu rumah bahagia.


Drama Dapur:

Mama pun ambil tempe, iris tipis-tipis. Pas lagi serius bikin adonan tepung, tiba-tiba Abbasy masuk dapur bawa mainan dinosaurus lagi. Kali ini dinosaurusnya sudah dikasih baju dari kantong plastik bekas. Katanya, “Ma, Dino mau ikut mendoan juga!”

Hampir aja Mama kelepasan celupin si Dino ke adonan tepung. Untung sadar, kalau nggak, mendoan rasa plastik edisi spesial bakal jadi headline di blog ini.

Sementara itu, Mas Jaya teriak dari ruang tamu:
“Mah, jangan lupa cabenya banyak ya. Kalau mendoan nggak ada cabe rawit, rasanya kayak cinta tanpa restu orang tua—nggak lengkap.”


Resep Tempe Mendoan Versi Mama Desi

Bahan-bahan:


Cara Membuat:

  1. Campur tepung terigu, tepung beras, bawang putih, ketumbar, garam, dan air. Aduk sampai adonan agak kental.

  2. Masukkan irisan daun bawang.

  3. Celupkan tempe ke adonan, goreng sebentar saja dengan minyak panas. Jangan terlalu lama, biar mendoannya tetap lembut.

  4. Sajikan hangat-hangat, lengkap dengan cabe rawit hijau yang bikin melek mata.


Ending Bahagia:

Begitu mendoan matang, aromanya langsung bikin seluruh rumah kayak warung gorengan dadakan. Mas Jaya makan sambil keringetan, cabe rawitnya ditelen tanpa ampun. Katanya,
“Mah, ini lebih nikmat daripada gajian.”

Abbasy makan satu potong, lalu bilang,
“Ma, aku bisa makan 100 biji!”
(Padahal satu aja udah ngos-ngosan, tapi gaya anak kecil kan emang begitu.)

Mama cuma senyum. Dalam hati bilang, “Hidup boleh sederhana, tapi kalau ada mendoan hangat dan keluarga yang rame, rasanya udah kaya raya.”


Keyword SEO: resep tempe mendoan sederhana, cara membuat tempe mendoan, resep tempe mendoan renyah



Komentar